Nusa Penida mempunyai banyak pura untuk fasilitas ritual keagamaan umat Hindu. Di Dusun Karang Dawa Nusa Penida, kalian dapat lihat salah satunya pura yang unik serta berlainan. Pura Paluang Nusa Penida yang seringkali dimaksud pura Mobil. Tentu kalian ingin tahu, kenapa pura ini dimaksud pura mobil. Ya, faktanya sebab pelinggih di pura ini berupa mobil.Kekhasan Pura Paluang Nusa Penida Pura yang ada diatas laut terlepas ini selintas tampak sama juga dengan pura yang lain di Nusa Penida, Bali. Tapi bila kalian lihat lebih jelas, pura ini mempunyai ketidaksamaan yang unik dengan pura yang lain yakni dari 13 pelinggih yang berada di Pura Paluang ada 2 pelinggih yang mirip mobil VW Beatle serta Jimmy.
Pura Paluang yang mempunyai pelinggih berupa mobil ialah satu – satunya dalam dunia serta berikut sebagai daya tarik untuk wisatawan serta umat yang bertandang ke Pura Mobil ini. Riwayat Pura Paluang Nusa Penida Narasi turun temurun mengenai riwayat Pura Paluang Nusa Penida yakni konon, dulunya seseorang masyarakat Karang Dawa ingin buka tempat perkebunan dalam tempat ini. Waktu proses penyelesaiannya ada sebongkah batu karang besar yang perlu dipindahkan ke lain tempat. Sesudah dipindahkan, keesokannya batu ini kembali pada tempat sebelumnya serta berkali-kali berlangsung. Lantas ada satu panduan niskala untuk membangun satu pelinggih dalam tempat itu yang ada diatas bukit karang serta berdekatan dengan jurang yang begitu terjal.
Baca Juga : Gala-Gala Underground House Wisata Nusa Penida
Pura itu ialah Pura Paluang. Dengan berjalannya waktu ada pawisik Ida yang melinggih di pura itu yakni Ratu Gede Sakti Hyang Mami minta supaya penduduk ditempat membikinkan pelinggih mobil, sebab beliau di alam niskala mempunyai kendaraan berbentuk mobil. Mobil jimmy lah yang disebut pelinggih dari Ratu Gede Sakti Hyang Mami. Di mana di pelinggih mobil Jimmy ada 2 arca lanang istri yang dipercaya masyarakat ditempat menjadi manifestasi Ida Bhatara yang melinggih yakni Ida Bhatara Ratu Gede Ngurah serta Hyang Mami.
Sesaat mobil VW Beatle adalah mobil dari pengikut atau anak-anak beliau. Menurut narasi, waktu malam hari masyarakat ditempat seringkali dengar nada deru serta klakson mobil dengan cahaya yang jelas serta kecepatan tinggi ke arah arah barat laut. Akan tetapi deru itu cuma sekilas saja serta tidak terlihat kembali ke manakah perginya. Pelinggih mobil di Pura Paluang ini dikisahkan telah ada semenjak 300 tahun waktu lalu. Walau sebenarnya mobil VW beatle dari Jerman itu di produksi tahun 1938-2003.