Jasa SEO Murah Jakarta – Museum Layang-Layang ialah satu museum yang terdapat di Jl. H. Kamang No. 38, Pondok Labu, Jakarta Selatan.[1] Museum ini adalah museum layang-layang pertama di Indonesia.[2] Jumlahnya koleksi layang-layang di museum ini sejumlah 600, tapi jumlahnya itu terus makin bertambah bersamaan datangnya koleksi-koleksi baru dari beberapa pelayang wilayah serta luar negeri atau layang-layang yang dibikin sendiri oleh karyawan museum.[1] Museum Layang-Layang membuka tiap hari mulai jam 09.00-16.00 WIB.[3] Hari libur nasional Museum Layang-layang tutup.
Keuntungan Memilih Jasa Rental Mobil Jakarta Murah
Riwayat
Layang-layang adalah sisi dari permainan waktu kecil yang bukan sekedar berperan jadi permainan semata, tapi dapat diikutsertakan dalam satu ritual tersendiri. Beberapa bangsa di dunia bisa diyakinkan kenal permainan layang-layang. Kejadian berikut yang menggerakkan beberapa penggemar layang-layang untuk membangun museum layang-layang. Di museum itu, beberapa penggemar layang-layang akan kumpulkan beberapa type layang-layang dari luar negeri serta jaga koleksi itu supaya bisa di nikmati keindahannya serta dipelajari tehnologinya.[2]
Museum Layang-Layang Indonesia dibangun oleh seseorang ahli kecantikan yang memperdalam dunia layang-layang semenjak tahun 1985 dengan membuat Merindo Kites & Gallery yang beroperasi di sektor layang-layang yang bernama Endang W. Puspoyo.[1] Kesenangannya pada layang-layang membuat dia terdorong untuk membangun Museum Layang-Layang Indonesia.[5] Aksinya dalam membangun Museum Layang-Layang Indonesia membuat museum ini memperoleh penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk pemecahan rekor pencetus serta pelaksana pengerjaan layang-layang berupa diamond paling besar pada 2011 dan penghargaan kepariwisataan Indonesia pada 2004, yang diberi oleh I Gede Ardika sebagai Menteri Kebudayaan serta Pariwisata waktu itu.
Koleksi
Layang-layang yang dikoleksi museum ini tidak cuma datang dari Indonesia saja, tapi museum ini mengumpulkan layang-layang dari beberapa negara, misalnya Tiongkok, Jepang, Belanda, Vietnam serta beberapa negara yang lain.[6] Dari mulai layang-layang miniatur yang memiliki ukuran 2 cm, sampai yang memiliki ukuran besar.[3] Bahkan juga museum ini mempunyai beberapa layang-layang memiliki ukuran raksasa paling besar di tanah air seperti “Megaray” memiliki ukuran 9 x 26 mtr..[3]
Di museum ini ada layang-layang dari Kalimantan Selatan. Bila terbang, layangan ini harus sepasang serta ke-2 layang-layang ini juga digantungi beberapa alat musik seperti suling, hingga saat sepasang layangan ini diterbangkan akan keluarkan beberapa suara musik. (baca : Jasa SEO Jakarta Profesional, Murah: IDR 1 Jt / bulan) Ada pula layangan pengantin, yang diterbangkan saat upacara tradisi pernikahan, hingga masyarakat seputar dapat tahu jika ada acara pernikahan di desa tetangga saat lihat pasangan layang-layang itu terbang di udara.