Diceritakan dalam Lontar Usana Bali jika Tirta Empul atau Tirta Ri Air Hampul dibuat oleh Bhatara Indra saat dia tengah berperang dengan raja Mayanadenawa dari Bedahulu, raja itu dikisahkan sangat sakti serta mempunyai potensi bisa menghilang. Sebab kesaktiannya itu Mayanadenawa memandang dianya menjadi Tuhan, untuk fakta itu lalu Bhatara Indra memeranginya.

Pada suatu pertarungan yang berlangsung dalam suatu daerah, Mayanadenawa serta pasukannya tertekan, lalu mereka berjalan dengan telapak kaki miring, oleh karena itu, daerah tempat pertarungan itu lalu diberi nama Tampaksiring. Dalam kondisi tertekan, Mayanadenawa membuat satu mata air beracun (Yeh Cetik) untuk merusak pasukan Bhatara Indra. Nyatanya taktiknya sukses, sebab kecapekan karena berperang terus-terusan, pada akhirnya banyak pasukan Bhatara Indra yang minum Yeh Cetik. Tidak dikit pasukan Bhatara Indra yang keracunan karena minum air beracun itu. Imbas dari strategi curang itu, kemampuan pasukan Bhatara Indra menyusut banyak.

Baca Juga :Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Badung

Untuk mengatasi permasalahannya jadi Bhatara Indra lalu menancapkan senjata yang berupa umbul-umbul ke tanah. Saat itu muncul mata air yang mengampul ke atas dari sisa tusukan senjata sang raja kahyangan itu. Sesudah minum mata air itu, pasukan Bhatara Indra bisa pulih seperti yang lalu. Beratus-ratus tahun lalu mata air itu diatur serta disempurnakan jadi satu taman air oleh raja Indrajaya Sigha Warmadewa pada tahun 882 çaka serta dinamakan “Tirta Ri Air Hampul” atau “Tirta Empul” yang bermakna Pathirtaan yang mengepul.

READ  Cara Ke Tempat Wisata Nusa Penida

Demikian cerita di balik terciptanya Pura Tirta Empul atau Tirta Ri Air Hampul yang terdapat di daerah Tampaksiring. Pada saat-saat setelah itu, dibuatlah Padharman yang bermakna bangunan suci di kompleks permandian Tirta Empul untuk memuja Dewa Indra.

Berdasar pada sumber riwayat, Padharman ini dibuat dua era setelah pembangunan Pathirtaan pada saat raja Masula Masuli. Semua bangunan suci itu didesain oleh seorang bernama Bandesa. Sedang mata air yang diceritakan terbentuk dari tusukan senjata dewa perang itu dipakai menjadi air suci untuk beberapa kepentingan.

Baca Juga :

Sewa Mobil Bali
Rental Motor Bali
Wisata Sumba
Bali Car Rental
Jasa SEO Indonesia